Untuk membuat tema dan warna pada dekorasi kamar anak remaja, Anda bisa mengajak anak untuk berdiskusi. Pembicaraan bisa Anda mulai dari kegemaran atau minat anak. Tapi jika kegemaran anak Anda cepat berubah pastinya cukup merepotkan. Oleh karena itu dalam mengambil ide sebaiknya yang mampu bertahan cukup lama. Pilih tema yang lebih umum, jangan hanya terpaku pada satu bentuk.
Sebagai contoh seorang remaja yang memiliki hobi bermain basket. Tema basket bisa Anda pilih dengan menempatkan berbagai elemen dekoratif misalnya, poster, sarung bantal, penutup ranjang (bed cover ) dan pernak-pernik. Elemen tersebut sifatnya tidak permanen dan mudah diganti sewaktu-waktu. Untuk elemen yang sifatnya permanen seperti dinding, lantai, plafon dan furnitur cukup mengambil benang merah yang mewakili karakter si remaja. Bisa berupa bentuk atau warna.
Pemilihan warna
Warna-warna yang Anda terapkan sebaiknya mampu memberikan keceriaan. Warna yang salah bisa memberikan kesan negatif (mencolok, menekan, atau monoton). Warna hijau pupus dan biru lembut sangat sesuai untuk memberikan kesan yang damai dan tenang.
Tidak sedikit remaja yang kesulitan tidur antara lain disebabkan oleh tempat tidurnya yang penuh dengan kebisingan dan distraksi. Apabila anak remaja Anda suka dengan warna-warna bold yang mencolok mata, Anda bisa menyeimbangkan dengan memberikan warna sarung bantal di kasur dan di karpet yang lebih lembut. Warna teduh lainnya adalah beige, peach, kuning pastel, dan cokelat kekuningan.
Mendekorasi ulang bukan berarti harus mengubah seluruh tampilan desain kamar tidur. Dengan mempertahankan ruangan dan memanfaatkan furnitur yang sudah ada, dekorasi dapat dilakukan dengan pemilihan tema warna kamar remaja yang disesuaikan karakter anak. Semoga bisa bermanfaat
1 comments:
Click here for commentsnice share gan, keren dekorasi rumah anaknya
Rumah Darmo Permai Surabaya
Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon